settia

Kasdim 0204/DS Hadiri Tanam Perdana Tumpangsari Padi Gogo di Pantai Labu


 Deli Serdang - Kasdim 0204/Deli Serdang, Mayor Inf Makmur Siahaan hadir mewakili Dandim di acara Tanam Perdana Tumpangsari Padi Gogo di lahan Kelompok Tani Karya dan Mawar, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, pada Jumat (31/1/2025). Kegiatan ini merupakan program Kementerian Pertanian RI dalam rangka mendukung swasembada pangan nasional di daerah.

Kehadiran Kasdim di acara ini sebagai wujud nyata dukungan dan komitmen TNI AD dalam menjaga kedaulatan pangan Indonesia. Hal tersebut kembali dipertegas Kasdim dalam sambutannya, bahwa dengan sinergi antara TNI AD, pemerintah, dan masyarakat, maka Indonesia bisa dan mampu mewujudkan swasembada pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.
 


Pola kerja sama dan sinergi yang kuat di antara semua pemangku kepentingan di bidang pangan, juga disampaikan Penjabat Bupati Deli Serdang yang diwakili Kadis Pertanian, serta Penjabat Gubsu yang diwakili Kabid Dinas Pertanian Provinsi Sumut dalam sambutannya masing-masing. 

Sementara itu, Dirjen Perkebunan Kementan RI, Heri Tri Widarto, menegaskan, program tumpangsari padi gogo ini bertujuan untuk meningkatkan luas tanam padi dengan memanfaatkan lahan perkebunan, khususnya di wilayah Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang. Program ini juga menjadi salah satu strategi untuk optimalisasi lahan. 
 


Kegiatan diakhiri dengan simbolis tanam perdana tumpangsari padi gogo, dilanjutkan acara tanya jawab seputar permasalahan yang dihadapi petani, penyerahan bantuan benih padi unggul dari Kementan RI, serta ditutup dengan foto bersama. 

Hadir di acara, antara lain Staf Kementan RI, ibu Ani Mulyani, Danramil 0204-23/Beringin, Kapten Inf Slamet Hidayat, Pasiter Kasdim 0204/DS, Kapten Inf Muzakir, Camat Pantai Labu, Kepala Desa Rantau Panjang, dan Kelompok Tani Desa Rantau Panjang. 

Kodim 0204 DS Dukung Program Ketapang, Tanam Perdana Padi Gogo di Deli Serdang

Kasdim 0204 DS Hadiri Kegiatan Tanam Perdana Padi Gogo di Pantai Labu 

 Pemerintah mengembangkan ketahanan pangan melalui Kementrian Pertanian dengan menanam padi Gogo di lahan pertanian warga Desa Rantau Panjang, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang. Jum'at, 31/1/2025.

Kegiatan tanam padi perdana ini dihadiri Dirjen Perkebunan Kementan RI Heri Tri Widarto, Staf Kementan Ani Mulyani PJ Gubernur Sumatera Utara diwakili Kabid Pertanian, Rahmad dan Dandim 0204 DS diwakili Kasdim Mayor Inf Makmur Siahaan.

Menurut Dirjen Perkebunan Kementan RI, Heri Triwidarto mengatakan bahwa Tanam perdana Padi Gogo adalah program Kementrian Pertanian RI yang akan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memanfaatkan potensi potensi lahan yang ada.

Termasuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan perkebunan dan lahan kering di berbagai wilayah di Indonesia. Yang diharapkan dapat menghasilkan tambahan produksi untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional. 

" Secara simbolis kegiatan ini adalah melakukan penanaman perdana padi Gogo di areal pertanian masyarakat. Penanaman padi Gogo ini salah satu upaya dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia. Sesuai program Presiden RI Prabowo Subianto. Sesuai arahan sudah jelas kita harus Swasembada secepatnya,"  ungkap Heri.

Heru menjelaskan, selain optimalisasi lahan, pengelolaan tata air juga perlu perhatian supaya bisa tanam tiga kali dalam setahun.

" Dengan memanfaatkan lahan lahan semaksimal mungkin, seperti perhutanan sosial, lahan milik instansi pemerintah, lahan milik TNI, termasuk lahan perkebunan dapat di tumpang sarikan dengan padi Gogo. Karena dapat ditanam dilahan yang kering, sesuai dengan spesifikasi," jelasnya. 


Sementara itu dalam sambutannya, Kasdim 0204 DS Mayor Inf Makmur Siahaan mengatakan bahwa Kodim 0204 DS tentunya menyampaikan dukungan penuh untuk kegiatan program pemerintah yang ada di wilayah teritorial Kodim 0204 DS.

" Tentunya dengan kordinasi dan kolaborasi yang kuat, harapan untuk mendukung ketahanan pangan nasional  sebagai program prioritas Pemerintah akan tercapai," ujar Kasdim.

Acara tanam perdana padi Gogo di Desa Rantau Panjang Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang berlangsung lancar.

Tampak hadir juga Pj Bupati Deli Serdang diwakili Kadis Pertanian Rahman Saleh Dongoran, Pasiter Kodim 0204/DS Kapten Inf Muzakir, Danramil 23/BRG Kapten Inf Slamat Hidayat, Camat pantai labu diwakili Kasi Pemerintahan, Kepala Desa Rantau Panjang serta Kelompok Tani Desa Rantau Panjang.



Intel Kodim 0204/DS Kembali Grebek Lokasi Judi dan Barak Narkoba di Sibolangit

 Personel Kodim 0204/DS bersama Polsek Pancurbatu menggrebek lokasi yang diduga tempat perjudian dan barak narkoba di Dusun V, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangi, Kabupaten Deliserdang, Kamis (30/1/2025).

Penggrebekan dilakukan di tiga lokasi masing-masing bumi perkemahan Dusun V, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Lotus di Dusun I Desa Bandar Baru, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Deliserdang dan kawasan Tikungan Amoy di Dusun III, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang.

Penggrebekan diawali dengan briefing bersama Muspika Kecamatan Sibolangit dipimpin Danramil 03/SBL Kodim 0204/DS Kapten Inf Aris.

Usai briefing tim gabungan bergerak ke sasaran pertama di bumi perkemahan Dusun V. Dari lokasi pertama ini petugas mengamankan enam tersangka masing-masing Jeramin Ginting, Riski Putra Ginting, Ari Fandi, Andre Sitepu, Irfan Lubis dan Ahmad.

Selain mengamankan enam orang yang diduga sedang melaksanakan pesata narkoba, petugas gabungan juga memusnahkan barak-barak yang digunakan untuk menggunakan narkoba dengan cara membakarnya.

Petugas gabungan kemudian bergerak ke sasaran kedua di Lotus di Dusun I, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit. Saat penggrebekan dilakukan, tak satupun ditemukan pelaku penyalahgunaan narkoba.

Begitupun petugas memusnahkan barak-barak yang diduga digunakan untuk pesta narkoba dan judi.

Begitu juga dengan sasaran ketiga di kawasan Tikungan Amoy Dusun III, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang. Di lokasi ini tidak ditemukan satu orangpun dan petugas memusnahkan dua barang yang diduga digunakan untuk lokasi pesta narkoba. 

Danramil 0204-03/Sibolangit, Kapten Inf Aris mengatakan, penggerebekan melibatkan 40 personel gabungan TNI-Polri dan aparat pemerintah. 

"Barak judi dan narkoba ini sudah ditertibkan beberapa saat lalu. Namun kembali dibuka, sehingga kembali kita gerebek, dan baraknya langsung dibakar agar tidak lagi digunakan," ucap Kapten Aris.

Danramil menduga, operasi sudah lebih dulu bocor saat penggerebekan dilaksanakan. Karena, jarak ketiga barak yang saling berdekatan, memudahkan pelaku di barak lain mengetahui saat penggerebekan tengah berlangsung di salah satu barak. "Makanya hanya dari barak pertama saja ada hasilnya, sedangkan dua barak lain, nihil," ujarnya.

Sementara barang bukti yang diamankan dari lokasi sasasran pertama plastik klip, HP, dompet, bong, senjata tajam dan 14 unit sepeda motor.

Ikut hadir dalam penggrebekan itu Danramil 03/Sibolangit (Kapten Inf Aris), Danunit 0204/DS (Lettu Inf Intel Lettu Inf Hendra Syahputra), Ipda Surbakti (Kanit Binmas Polsek Pancur Batu) bersama empat personel, Kasi Bagumum /Kepegawaian Kec Sibolangit (P.B.Bonanja Tarigan, SH), anggota Unit Intel Dim 0204/DS 19 orang, Provos Kodim 0204/DS 4 orang, anggota Koramil 03/Sibolangit 10 orang. 

Gerak Cepat Babinsa Kodim 0204/DS Atasi Longsor di STM Hilir

Begitu mendapat laporan dari warga tentang bencana longsor yang terjadi di Dusun I Penungkiren, Desa Penungkiren, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deliserdang, Babinsa Koramil 20/TK Kodim 0204/DS langsur terjun ke lokasi.

Bersama warga Babinsa melakukan gotong royong membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan sepanjang 5 meter.


Bencana longsor terjadi akibat curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya tebing di sisi jalan longsor, Rabu (29/1/2025) sekitar pukul 20.10 WIB. Material longsor menutupi badan jalan dan arus lalulintas macet total.


Peristiwa tersebut langsung dilaporkan aparatur Desa Penungkiren ke Babinsa Koramil 20/TK. Begitu mendapat laporan, personel Babinsa Koramil 20/TK langsung turun ke lokasi, Kamis (30/1/2025) sekitar pukul 06.00 WIB.


Bersama aparatur desa dan warga, personel Babinsa langsung melakukan gotong royong membersihkan material longsor. Tak perlu waktu lama sebagian material longsor berhasil disingkirkan dan badan jalan sudah bisa dilalui kendaraan roda dua.


Dandim 0204/DS Letkol Inf Alex Sandri, S.Hub, Int, M.H.I melalui Danramil 20/TK Kapten Arh Albert Wina Sembiring memberikan apresiasi atas gerak cepat Babinsa untuk mengatasi bencana longsor di Kecamatan STM Hilir.


"Ini menjadi bukti bahwa kehadiran TBI AD melalui Babinsa selalu menjadi solusi atas setiap permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.


Dandim juga mengimbau warga untuk selalu mewaspadai bencana banjir dan longsor, karena sebagian besar wilayah Sumatera Utara sedang berada di puncak musim penghujan.


Tidak ada korban jiwa maupun materi dalam bencana longsor di STM Hilir. Kondisi terakhir di lokasi bencana sudah dapat dilalui kendaraan roda dua.


Sedangkan personel Babinsa dan aparatur desa serta warga masih melanjutkan kegiatan gotong royong membersihkan material longsor.

Kodim 0204/DS Kerahkan Babinsa Talun Kenas Evakuasi Longsor di Jalan Antardesa STM Hilir


 Babinsa Koramil 0204-20/Talun Kenas, Kodim 0204/Deli Serdang, dikerahkan untuk mengevakuasi material longsor yang menutup jalan antara Desa Penungkiren dengan Desa Rambai, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, pada Kamis (30/1/2025). 

Longsor dinding tebing terjadi pada Rabu malam (29/1/2025) sekitar pukul 20.10 WIB, sehingga menutup badan jalan penghubung antardesa sepanjang lima meter.
 


"Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun akses jalan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat," kata Danramil 0204-20/Talun Kenas, Kapten Arh Albert Wina Sembiring pagi tadi.

Danramil juga menerangkan, informasi longsor tersebut diterima pihaknya dari perangkat desa. Namun karena hari sudah malam, kegiatan evakuasi baru bisa dilakukan hari ini.
 

"Sejak pagi hingga tengah hari, proses evakuasi dilakukan oleh Babinsa bersama warga masyarakat setempat dengan alat seadanya, dan saat ini akses jalan antara dua desa sudah bisa dilalui, namun hanya untuk kendaraan roda dua saja," terangnya.

Kepada para pengguna jalan, Danramil mengimbau untuk lebih berhati-hati saat melintas di jalur tersebut. Karena potensi longsor susulan masih bisa terjadi, mengingat curah hujan masih cukup tinggi saat ini. 


Kodim 0204/DS Siagakan Babinsa Pantau Dua Desa Terendam Banjir di Dolok Masihul, Serdang Bedagai



Kodim 0204/Deli Serdang menyiagakan Babinsa untuk memantau kondisi dua Desa yang terendam banjir di Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai pada Selasa .

Banjir dipicu oleh jebolnya tanggul di Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Sibarok. Selain merendam rumah 301 Kepala Keluarga (KK) di Desa Bukit Cermin, dan Desa Dolok Sagala, banjir setinggi 40-60 cm itu juga menggenangi kebun ubi kayu milik warga seluas 180 hektar.

anramil 0204-16/Dolok Masihul, Kapten Inf Poniman, menjelaskan, genangan banjir mulai terjadi sekitar pukul 10.45 WIB, dan telah melumpuhkan aktivitas warga di dua Desa. “Tak ada korban jiwa, namun banyak warga yang terjebak, sehingga memilih bertahan di rumahnya masing-masing,” terang Kapten Poniman.
Sementara itu, Sertu Faisal, Babinsa Koramil 0204-16/Dolok Masihul yang bersiaga di lokasi banjir melaporkan, saat ini banyak warga yang bersiap-siap untuk mengevakuasi barang berharga miliknya bila debit banjir terus meninggi. “Kita di lapangan juga bersiap untuk membantu, sekaligus mengimbau warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan,” ucapnya.

Di sisi lain, Perangkat Desa dari dua wilayah yang terdampak banjir dilaporkan telah meminta bantuan tanggap bencana kepada Pemerintahan di Kecamatan, sehingga langkah antisipasi bisa segera dilaksanakan bila situasi tidak membaik.

Babinsa Bandar Khalifah Pimpin Perawatan Saluran Irigasi Sawah di Kayu Besar


 Babinsa Koramil 0204-12/Bandar Khalifah, Kodim 0204/Deli Serdang, Serda Hari Sumantri, memimpin kegiatan pembersihan dan perawatan saluran irigasi sawah di Desa Kayu Besar, Kecamatan Bandar Khalifah, Kabupaten Serdang Bedagai, pada Kamis .

Kegiatan dilakukan secara bergotong royong dengan warga setempat, dengan tujuan untuk melancarkan aliran air ke petak sawah, baik saat musim penghujan maupun di kala kemarau.

Dijelaskan Serda Hari Sumantri, monitoring saluran irigasi penting menjadi perhatian bersama, khususnya para petani. Karena sistem irigasi yang andal akan memberikan dukungan yang maksimal terhadap keberhasilan pertanian.
 

"Jika saluran air sudah lancar, maka perhatian selanjutnya kepada kondisi fisik saluran irigasi dan pemeliharaan yang berkesinambungan. Ini sangat penting menjadi perhatian, karena berkaitan dengan kelancaran distribusi air yang efisien untuk kebutuhan pertanian maupun pemukiman di sekitar," urai Serda Hari Sumantri.

Dalam kegiatan Kamis Tagana Koramil 0204-20/Talun Kenas ini, Serda Hari Sumantri juga mengimbau warga untuk senantiasa memperhatikan struktur saluran irigasi. "Jika ada yang rusak akibat erosi, retakan atau longsor, segera diperbaiki agar tidak semakin parah kerusakannya," paparnya.