settia

Koramil 10/SR Kodim 0204/DS Monitor Bangsit Perkembangan Banjir di Sei Rampah

Jajaran Koramil 10/SR Kodim 0204/DS melaksanakan monitoring perkembangan situasi (Bangsit) bencana banjir di desa Kecamatan Sei Rampah dan Sei Bamban, Minggu (30/11/2025).

Berdasarkan hasil monitoring diketahui ketinggian air di sejumlah besar desa sudah mulai penurunan rata-rata 5 cm. Kecuali kawasan di sepanjang pinggiran Sungai Rampah air masih merendam pemukiman warga setinggi 5-80 cm.

Di Kecamatan Sei Rampah tujuh desa terdampak banjir masing-masing Desa Rampah banjir merendam 683 rumah, Desa Firdaus 256 rumah terdampak, Desa Sei Rejo (415 rumah), Desa Cempedak Lobang (275 rumah), Desa Simpang Empat (27 rumah), Desa Pergulaan (15 rumah) dan Desa Pematang Ganjang (650 rumah).

Akibat banjir di Sei Rampah sebanyak 2.351 keluarga terdampak dan 350 warga masih berada di lokasi pengungsian menunggu air surut.

Di Kecamatan Sei Bamban banjir merendam 6 desa masing-masing Desa Pon air merendam 478 rumah, Desa Penggalangan (400 rumah), Desa Sei Buluh (70 rumah), Desa Sukadamai (100 rumah), Desa Bakaran Batu (40 rumah), Desa Sei Bamban (70 rumah).

Ketinggian air di Desa Sei Bamban sudah surut sekitar 10 cm dan rata-rata air saat ini setinggi 10 sampai 40 cm. Warga seluruhnya sudah kembali ke kediaman masing-masing.

Air juga merendam 250 ha sawah warga dan 40 ha tanaman ubi dan jagung.

Danramil 10/SR Kapten Inf Sucipto mengatakan, para Babinsa jajarannya masih terus melakukan monitoring dan membantu warga di lokasi.

Sebagian warga juga masih terus dievakuasi menggunakan perahu karet ke lokasi pengungsian.

"Para personel Babinsa masih terus di lapangan melakukan monitoring dan membantu warga membersihkan rumah korban, melakukan evakuasi dan membantu dapur umum memasak untuk para pengungsi," ujarnya. 

No comments:

Post a Comment