settia

Dulunya Nyaris Roboh, Dandim 0204/DS Serahkan Rumah Layak Huni Beserta Fasilitas Kepada Nek Saniah

Dandim 0204/DS Letkol Arh. Agung Pudjiantoro didampingi Dan Ramil 07/PRB Kapten Inf Aris, menyerahkan satu unit bangunan rumah layak huni (yang sudah direhab-red).

Adapun penerima rumah yang sudah selesai dibangun itu,kepada Nek Saniah (58) warga Dusun 3 Desa Pematang Sijonam,kecamatan Perbaungan – kabupaten Serdang Bedagai,Kamis (9/10/2025).

Penyerahan satu unit rumah yang selesai dibangun itu,juga dilengkapi dengan sarana isi dalam rumah seperti Kasur tidur,Tikar dan 1 (satu) Televisi serta bantuan sembako dan lainnya.

Sebelum dilaksanakan pengguntingan pita dan membuka kunci rumah,yang di lakukan oleh Nek Saniah disaksikan Dandim 0204/DS,Dan Ramil 07/PRB, Camat Perbaungan dan Kepala Desa serta Tokoh masyarakat,dilakukan acara singkat.

Pada kesempatan itu Dandim 0204/DS Letkol Arh. Agung menyampaikan,kalau kondisi rumah Nek Saniah ini tentunya berbeda dengan sewaktu belum dibongkar.

“Saat saya datang kemari beberapa waktu yang lalu,situasinya tentu berbeda dengan sekarang ini. Tapi itulah,realita yang harus kita hadapi bagaimana kami sebagai TNI harus melayani dan membantu masyarakat.

Dan Bhakti ini hasil kerja keras dari personel Kodim 0204/DS dibantu masyarakat,sekaligus memyemarakkann HUT TNI ke-80 yang bertemakan Bhakti Prima TNI kepada Rakyat.

Kedepannya,kami akan berbuat yang lebih baik lagi dan jangan dibilang kalau semua ini dari TNI,tapi peran masyarakat lebih besar dari masalah ini. Biarlah apa yang kita perbuat ini,sebagai ladang amal ibadah kita nanti dan mari kita berupaya bagaimana membantu masyarakat yang sangat membutuhkan.

Program RTLH ( Rumah Tidak Layak Huni) ni merupakan salah satu bentuk kepedulian dan perhatian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya warga yang kurang mampu”,kata Letkol Arh Agung.

Diakhiri sambutannya,Perwira Melati Dua ini berharap agar semangat gotong royong dapat terus ditularkan dan dibudayakan bagi warga lainnya di desa dan wilayah sekitar.

Selain itu Dandim 0204/DS meminta kepada Nek Saniah dan keluarga, agar rumah yang telah dibangun dapat dijaga dengan baik dan menjadi tempat tinggal yang nyaman serta membawa keberkahan,tandasnya.

Kepala Desa Pematang Sijonam, Rusyiadi mewakili Nek Saniah pada intinya sangat bersyukur atas dibangun nya RTLH ini menjadi RLH.

“Sepengetahuan kami sewaktu akan dibangun,kondisi tiang rumah kalau ditolak saja sudah tumbang. Kini berganti dengan dinding permanen, semua dalam kondisi baru. Bahkan, diberikan lagi bantuan kasur springbed, Tikar,televisi dan sembako untuk keperluan hidun selama seminggu.

“Dan ini ada juga bantuan Kopdar Kamtibmas Perbaungan,berupa Kipas angin dan rice cooker. Ini adalah anugerah yang tidak diduga sebelumnya,untuk ini saya atas nama Nek Saniah dan Kepala Desa disini kami mengucapkan terima kasih,dan apresiasi yang tinggi kepada TNI khusus nya Kodim 0204/DS dan Koramil 07/PRB atas bantuan moril dan materil kepada warga di Desa kami. Semoga dihari nanti hanya Allah SWT lah yang mampu membalas apa yang sudah diperbuat”,ucap Rusyiadi.

Terpisah,Dan Ramil 07/PRB,Kapten Aris usai penyerahan rumah layak huni ini mengatakan,saya mengucapkan salut setinggi-tingginya kepada personel Kodim 0204/DS khususnya Ramil 07/PRB yang telah begitu gigih mulai mencari lokasi RTLH,hingga mengerjakan secara gotong royong dengan masyarakat.

“Saya pribadi juga awalnya kaget dengan adanya dukungan dari kawan-kawan, terkait dengan niat melakukan Bedah rumah kepada warga yang tidak mampu. Semoga kedepannya,kami mampu berbuat lebih baik lagi dan terima kasih atas dukungan dari rekan-rekan,masyarakat serta khususnya Ibu Persit KCK Koramil 07/PRB atas pelaksanaan kegiatan ini”,tutup mantan Pasi Intel Kodim 0204/DS ini.

Dari keterangan tetangga dan Terus di Dusun 3 Desa Pematang Sijonam terkuak,kalau Nek Saniah mempunyai satu lagi saudara perempuan,tapi kondisi ekonominya juga tak mampu.

Nek Saniah sejak lahir memang tinggal di Dusun tersebut,mempunyai satu orang anak laki-laki dari perkawinan sebelumnya.
“Tapi begitulah kondisi ekonomi di kampung ini,anaknya cuma petani mengambil upahan diladang orang dan hanya cukup untuk kebutuhan keluarga nya saja”,jelas mereka.

No comments:

Post a Comment