settia

Pembangunan RTLH Ibu Turini di Tegal Sari TMMD Kodim 0204/DS Capai 40%

Program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dilaksanakan oleh Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0204/DS terus menunjukkan hasil nyata. Kali ini, salah satu unit RTLH yang menjadi sasaran, yaitu rumah milik Ibu Turini di Desa Tegal Sari, Kecamatan Dolok Masihul, telah mencapai progres pembangunan sekitar 40%.
Pencapaian progres 40% ini didominasi oleh rampungnya pemasangan dinding batu bata yang kini memasuki tahap penyelesaian dan finishing struktur awal. Prajurit TNI terlihat bekerja intensif di lokasi, memastikan setiap susunan bata terpasang dengan kuat dan presisi, bekerja bersama masyarakat setempat.

Dansatgas TMMD ke-126, Letkol Arh Agung Pujiantoro, S.H., menegaskan bahwa pembangunan RTLH adalah sasaran yang sangat diprioritaskan untuk menyentuh langsung kesejahteraan rakyat.

"Kami sangat fokus pada dua unit RTLH agar segera rampung dan dapat dihuni. Semangat gotong royong dalam pemasangan dinding ini adalah kunci percepatan. Kami berharap Ibu Turini dan keluarga segera menempati rumah yang layak dan sehat, sehingga kualitas hidupnya meningkat," ujar Dansatgas. Senin,13/10/2025.

Selain RTLH, Satgas TMMD terus menuntaskan sasaran fisik vital lainnya seperti perkerasan jalan sepanjang 2.702 meter dan pemasangan box culvert, didukung pengerahan alat berat Excavator dan Vibro Roller. Di sisi non-fisik, Satgas juga aktif dalam kegiatan seperti penyuluhan Bela Negara dan bakti sosial, mengukuhkan peran TNI dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan ketahanan nasional. 

Ekskavator Dikerahkan, Satgas TMMD Kodim 0204/DS Gaspol Pasang Box Culvert Titik Keempat

 Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0204/DS di Kecamatan Dolok Masihul terus mengejar target infrastruktur utama. 
Setelah berhasil menuntaskan pemasangan box culvert di tiga titik sebelumnya, hari ini Satgas bersama masyarakat memulai proses instalasi untuk titik keempat dari total tujuh gorong-gorong yang ditargetkan.

Pemasangan gorong-gorong beton precast berukuran 60x60 ini menjadi kunci vital dalam menjamin ketahanan jalan baru sepanjang 2.702 meter di Desa Tegal Sari dan Desa Blok 10.
Dalam proses ini, alat berat Ekskavator kembali dikerahkan untuk mengangkat dan menempatkan beton kotak ke dalam galian dengan presisi tinggi. 

Dansatgas TMMD ke-126, Letkol Arh Agung Pujiantoro, S.H., menegaskan bahwa kecepatan dan akurasi dalam pemasangan ini sangat krusial. Keberadaan alat berat tersebut mempercepat pengerjaan yang tidak mungkin dilakukan secara manual, mengingat bobot material yang besar.

"Setelah tiga titik berhasil diselesaikan, kini kami gaspol (menggenjot cepat) pengerjaan titik keempat. Kualitas drainase yang baik adalah fondasi dari ketahanan jalan. Sinergi personel dan masyarakat yang terus terjalin menjadi semangat kami untuk menuntaskan sisa target," sebut Dansatgas. Senin,13/10/2025.

Dengan fokus pada penguatan drainase, Satgas TMMD Kodim 0204/DS berkomitmen menuntaskan seluruh sasaran fisik agar jalan baru dapat segera diperkeras dengan Sirtu dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mobilitas serta perekonomian warga Dolok Masihul.

Tuntas 30%, Pembangunan Tembok Penahan Tanah TMMD Kodim 0204/DS Perkuat Jalan Desa

Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan gotong royong yang erat antara prajurit TNI dan masyarakat setempat. Terlihat di lokasi, anggota Satgas TMMD bersama warga bahu-membahu merapikan sisi jalan dan menyusun batu-batu untuk membentuk struktur tanggul, sebuah upaya yang memerlukan tenaga dan kesabaran.

Pembangunan TPT mutlak diperlukan di sepanjang jalur jalan yang baru dibuka sepanjang 2.702 meter. Fungsinya adalah sebagai mitigasi untuk mencegah erosi dan longsoran tanah, terutama di bagian tebing jalan yang rawan, sehingga perkerasan jalan dengan sirtu dapat bertahan lama.

Dansatgas TMMD ke-126, Letkol Arh Agung Pujiantoro, S.H., mengapresiasi semangat kebersamaan ini.

"Progres 30% TPT ini menunjukkan komitmen kuat TNI dan masyarakat dalam membangun infrastruktur yang tangguh. Pembangunan tanggul ini adalah fondasi yang menjamin daya tahan jalan. Selain pembangunan fisik ini, kami juga terus melakukan kegiatan non-fisik seperti Penyuluhan Bela Negara dan bakti sosial, mewujudkan pembangunan yang utuh," ujar Dansatgas. Senin,13/10/2025.

Dengan dukungan alat berat seperti Excavator untuk meratakan badan jalan dan Vibro Roller untuk pemadatan, Satgas TMMD optimistis dapat menuntaskan seluruh sasaran, termasuk TPT, tepat waktu, demi mewujudkan pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional di wilayah Serdang Bedagai. 

Perkuat Drainase Jalan Desa, Kebersamaan Satgas TMMD Kodim 0204/DS dan Warga Membuat Parit

Semangat kebersamaan dan kemanunggalan TNI-Rakyat kembali terlihat nyata di lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0204/DS, Desa Tegal Sari dan Desa Blok 10, Kecamatan Dolok Masihul. 
Satgas TMMD bersama masyarakat setempat kini fokus pada penyelesaian pembuatan Galian Parit Terbuka, sebuah infrastruktur penting untuk menjaga ketahanan jalan.

Pembuatan parit ini merupakan upaya integral dalam menuntaskan sistem drainase di sepanjang jalur jalan 2.702 meter yang sedang diperkeras. Parit yang memadai akan memastikan air hujan dan limpahan air dapat mengalir lancar ke bawah box culvert yang telah dipasang, sehingga meminimalkan risiko kerusakan struktur jalan akibat genangan.

Pengerjaan parit dilakukan dengan metode gotong royong yang kental. Setelah penggalian awal yang dibantu alat berat Excavator, prajurit TNI dan warga bahu-membahu merapikan, mengeraskan, dan memperkuat dinding parit, termasuk pembuatan lining sederhana untuk mencegah erosi.

Dansatgas TMMD ke-126, Letkol Arh Agung Pujiantoro, S.H., menekankan bahwa pembuatan parit adalah pekerjaan teknis yang berdampak besar. 

"Kebersamaan dalam membuat parit ini adalah kunci keberlanjutan jalan TMMD. Kami pastikan setiap parit memiliki kedalaman dan kemiringan yang tepat agar fungsi drainase optimal, dan jalan yang diperkeras Sirtu dapat bertahan lama," jelas Dansatgas. Senin,13/10/2025.

Di sela-sela kesibukan fisik, Satgas TMMD juga tetap menjaga interaksi sosial melalui kegiatan non-fisik, seperti penyuluhan Bela Negara dan bakti sosial, serta berfoto bersama pelajar yang menunjukkan kedekatan TNI dengan seluruh lapisan masyarakat. Semua upaya ini menegaskan komitmen TMMD untuk mewujudkan pembangunan dan ketahanan nasional di Serdang Bedagai. 

Cegah Kerawanan di Malam Hari, Koramil Galang Rangkul Komduk Gelar Patroli Siskamling

 

Cegah Kerawanan di Malam Hari, Koramil Galang Rangkul Komduk Gelar Patroli Siskamling. (Foto: Kodim 0204/DS)

Sebanyak 14 personel gabungan dari Koramil 0104-18/Galang, Kodim 0204/Deli Serdang bersama komponen pendukung (Komduk) dari FKPPI dan PBB, melakukan Patroli Siskamling 

Patroli keliling menggunakan sepeda motor ini dipimpin Pelda S. Lubis, personel Koramil 0204-18/Galang. Kegiatan patroli difokuskan pada wilayah-wilayah rawan pencurian kendaraan bermotor, transaksi narkoba, tawuran antarkelompok hingga balap liar dan aksi begal.
 



Danramil 0204-18/Galang, Kapten Inf Saidun Gultom menyampaikan bahwa patroli digelar berdasarkan pemetaan kerawanan wilayah yang telah dilakukan sebelumnya. 

"Kehadiran TNI bersama komponen pendukung dalam patroli motoris ini dimaksudkan untuk mencegah potensi kriminalitas di wilayah, di samping sebagai wujud Kemanunggalan TNI-Rakyat dalam merespon cepat isu-isu keamanan dan ketertiban di masyarakat," terang Kapten Gultom dari tempat terpisah. 
 



Patroli dimulai dari Makoramil Galang, dilanjutkan menyisir ke titik rawan di Desa Tanah Merah, Desa Galang Suka dan Desa Tanah Abang. Beberapa titik Poskamling di Desa Jaharun A dan Kelurahan Galang Kota, juga disambangi. 

Selain melakukan pengecekan kesiapsiagaan pos, tim juga memberikan arahan, motivasi dan edukasi singkat mengenai peran penting masyarakat dalam mendeteksi serta mencegah potensi gangguan keamanan sejak dini, sekaligus menyerap masukan terkait kondisi Kamtibmas wilayah sekitar.


Tim Patroli Siskamling Koramil 18/GL DIM 0204/DS


Tim Patroli Siskamling Koramil 18/GL DIM 0204/DS bersama unsur Ormas di antaranya FKPPI dan PBB melaksanakan keliling desa yang berada di Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang, 

Kegiatan Patroli Siskamling yang dipimpin langsung Pelda S Lubis melakukan monitor ke sejumlah kawasan yang rawan terjadi tindak kriminal seperti Balapan Liar, Tawuran Antar Genk Motor, Narkoba, dan Miras.

Mengawali dengan apel bersama Tim Patroli Siskamling langsung bergerak dengan menggunakan sepeda motor.

Kemudian Tim Patroli Siskamling menyatroni lokasi tempat berkumpul remaja yang kerap menimbulkan kegaduhan dengan aksi kebut-kebutan dikawasan Desa Tanah Merah.

Setelah itu Tim Patroli kemudian menuju Desa Galang Suka dan melaksanakan Patroli dikawasan jalan lintas daerah rawan yang menghubunhkan kedua desa, yakni Desa Tanah Abang.

Selain itu Tim Patroli Siskamling melintas Desa Jaharun A dan Kelurahan Galang Kota serta Patroli dì Kelurahan Galang Kota.

Di dalam Patroli Siskamling membubarkan para remaja ini, Tim Patroli memastikan para remaja tidak membawa narkoba dan miras serta senjata tajam.

Kepada tempat pemilik usaha, baik itu warung, akte dan tempat hiburan malam diingat untuk membuka usaha sesuai operasional jam yang telah ditentukan. Dan selain juga diingatkan tidak memperjualbelikan narkoba.

“Usaha ini harus sesuai ketentuan jam operasional sehingga ini bisa lebih terbiasa untuk displin dan meminta pemilik usaha ikut mengawasi dan melaporkan ke petugas bila ada yang mencurigakan seperti peredaran narkoba maupun aksi balap liar serta tindak kriminal lainnya,”ucapnya.(rel)

Patroli Siskamling Kodim DS, Ingatkan Warga tidak membawa maupun memiliki narkoba, karena ada ancaman pidananya.

Satgas TMMD ke-126 Kodim 0204/DS Kerahkan Alat Berat, Buka Akses Jalan Baru 2,7 Km di Serdang Bedagai

 

Satgas TMMD ke-126 Kodim 0204/DS Kerahkan Alat Berat, Buka Akses Jalan Baru 2,7 Km di Serdang Bedagai. (Foto Kodim 0204/DS)

Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0204/DS telah memulai pengerjaan sasaran fisik utama, yaitu Pembukaan Jalan baru di wilayah Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai.
Pengerjaan ini berfokus pada jalur sepanjang 2.702 meter dengan lebar 6 meter, yang akan menghubungkan Desa Tegal Sari dan Desa Blok 10. Pembukaan jalan ini bertujuan mempermudah akses warga, terutama bagi para petani menuju lahan perkebunan dan pertanian mereka.

Untuk memastikan pengerjaan berjalan efektif dan cepat, Satgas TMMD langsung mengerahkan alat berat berupa grader. Alat berat ini bertugas meratakan badan jalan dari kondisi awal yang berlumpur dan sempit menjadi jalur yang siap untuk tahap perkerasan berikutnya.

Dansatgas TMMD ke-126, Letkol Arh Agung Pujiantoro, S.H., menegaskan bahwa pembukaan jalan dengan lebar 6 meter ini telah direncanakan secara matang untuk menampung mobilitas kendaraan besar pengangkut hasil bumi.

"Kami fokus pada pembukaan jalur selebar 6 meter agar jalan ini bisa fungsional dalam jangka panjang. Pengerahan alat berat ini vital untuk mengejar target penyelesaian TMMD dalam waktu 30 hari. Setelah jalur ini terbuka dan diratakan, kami akan segera masuk ke tahap perkerasan dengan sirtu," jelas Letkol Agung.

Selain pembukaan badan jalan, Satgas gabungan yang terlibat dalam TMMD ini juga secara simultan membangun infrastruktur penunjang lainnya di sepanjang jalur baru, termasuk 7 titik Box Culvert untuk drainase yang efektif serta Tembok Penahan Tanah (TPT) di titik-titik rawan. Seluruh upaya ini dilakukan untuk memastikan infrastruktur desa yang dibangun dalam kegiatan TMMD kuat, tangguh, dan berkelanjutan.